Pengertian Sistem Kurs Mengambang Terkendali (Managed Floating Exchange Rate System)

 on Sabtu, 09 April 2016  

Sistem Kurs Mengambang Terkendali (Managed Floating Exchange Rate System)
Pada sistem ini, tinggi rendahnya kurs ditentukan oleh mekanisme pasar.  Yakni, ditentukan oleh kekuatan tarik menarik antara permintaan danpenawaran. Akan tetapi, dalam sistem ini pemerintah masih dapat mengendalikan tingkat kurs bila kurs bergerak naik atau turun melampau batas yang telah ditetapkan. Contohnya, ditetapkan bahwa kurs boleh naik atau turun dengan batas 1% di atas atau 1% di bawah kurs yang telah ditentukan. Apabila ternyata kurs naik melebihi 1% maka pemerintah akan menjual cadangan devisa. Dan, bila ternyata kurs turun melampaui 1%, pemerintah akan membeli kelebihan devisa. Semua itu dilakukan pemerintah dengan tujuan agar kurs kembali ke tingkat yang telah ditentukan. Agar jelas, perhatikan grafik berikut
Pada awalnya, tingkat kurs ditentukan sebesar US $ 1 = Rp8.000,-. Kurs diperbolehkan naik atau turun dengan batas 1% di atas atau 1% di bawah tingkat tersebut. Itu berarti, kurs boleh naik sampai US $ 1 = Rp8.080,- {Rp8.000,- + (1% x Rp8.000,-)}, dan kurs boleh turun sampai US $ 1 = Rp7.920,- {Rp8.000,- – (1% x Rp8.000)}. Apabila permintaan terhadap barang impor Amerika sangat tinggi yang berakibat permintaan terhadap dolar Amerika mengalami peningkatan, dan kurs berubah menjadi US $ 1 = Rp8.100,- maka pemerintah akan menjual cadangan dolar Amerika yang dimiliki untuk memenuhi kelebihan permintaan tersebut, sehingga kurs kembali pada rSebaliknya, bila kurs turun menjadi US $ 1 = Rp7.900,- akan terjadi kelebihan penawaran terhadap dolar Amerika. Dan, pemerintah akan membeli kelebihan penawaran tersebut agar kurs tetap berada pada rentang Rp7.920,- sampai dengan Rp8.080,- per dolar Amerika.

Campur tangan pemerintah dalam mengendalikan kurs bisa dilakukan  secara langsung dan tidak langsung. Contoh campur tangan pemerintahsecara langsung adalah dengan membeli atau menjual valuta asing. Campur tangan secara langsung disebut dirty floating. Adapun contoh campur tangan pemerintah secara tidak langsung adalah dengan menaikkan atau menurunkan tingkat suku bunga. Campur tangan secara tidak langsung disebut clean floating.entang antara Rp7.920,- sampai dengan Rp8.080,- per dolar Amerika
Pengertian Sistem Kurs Mengambang Terkendali (Managed Floating Exchange Rate System) 4.5 5 b Sabtu, 09 April 2016 Sistem Kurs Mengambang Terkendali (Managed Floating Exchange Rate System ) Pada sistem ini, tinggi rendahnya kurs ditentukan oleh mekanisme ...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.